About

Information

Minggu, 10 Februari 2013

Nasinal ( Umum ), Minggu 10 Februari 2013

Minggu, 10 Februari 2013 - 15:26:57 WIB
Banjir Rendam Empat Nagari di Dharmasyraya 
Diposting oleh : Administrator
Kategori: Umum 


Komhukum (Pulau Punjung) - Empat nagari di Kecamatan Timpeh, Kabupaten Dharmasraya, Provinsi Sumatera Barat, terendam banjir sejak Minggu subuh akibat meluapnya Sungai Batang Timpeh.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupetan Dharmasraya Suwandi mengatakan, hujan lebat yang mengguyur daerah itu sejak hari Sabtu (9/02) malam sampai Minggu pagi menyebabkan Sungai Batang Timpeh meluap dan merendam empat nagari di Kecamatan Timpeh.

Banjir kali ini merupakan yang ketiga kalinya dalam kurun waktu dua bulan pada tahun ini. Banjir pertama di Timpeh terjadi pada Selasa (29/01), kemudian selang tiga hari, Jumat (1/02), banjir kembali merendam wilayah tersebut.

Nagari yang terendam banjir kali ini, yakni Nagari Taratak Tinggi, Tabek, Panyubarnagan dan Ranah Palabi, dengan ketinggian air berkisar 1 sampai 2 meter.

Dia menyebutkan, BPBD saat ini telah mengerahkan anggota tim SAR ke lokasi banjir dengan menggunakan tiga unit perahu karet bermotor untuk mengevakuasi warga yang terjebak banjir ke lokasi yang lebih aman.

Menurut dia, pihaknya sampai saat ini baru melakukan tindakan penyelamatan, sedangkan untuk bantuan akan diupayakan segera mungkin.

"Hal terpenting adalah menyelamatkan masyarakat terlebih dahulu. Setelah itu baru kita mengupayakan bantuan untuk korban banjir," ujarnya.

Kecamatan Timpeh merupakan daerah rawan bencana banjir karena dibelah sungai Batang Timpeh yang melintas di kawasan tersebut.

Sungai tersebut mudah meluap karena adanya pendangkalan dan ditambah permukiman masyarakat yang berada di dataran rendah.

Sementara itu, Wali Nagari Panyubarangan Bakri mengatakan, sampai saat ini warga telah mengungsi ke tempat yang lebih aman, untuk menyelamatkan diri dan barang-barang berharga milik mereka.

Dia menambahkan, para korban banjir hingga sekarang belum menerima bantuan dari pemerintah setempat, maupun dari pihak lainnya.

"Sejauh ini kami belum mendapatkan bantuan dari pihak mana pun, namun dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) telah membantu evakuasi para korban banjir," katanya. (K-2/yan)

0 komentar:

Posting Komentar