Nasional ( Umum ), Rabu 13 Februari 2013

Rabu, 13 Februari 2013 - 16:58:19 WIB
Evakuasi Korban Longsor Gunakan Alat Seadanya
Diposting oleh : Administrator
Kategori: Umum 

Komhukum (Palembang) -  Sebanyak 35 orang dari tanggap siaga bencana (Tagana) dibantu anggota TNI-Polri dan masyarakat setempat kembali melanjutkan pencarian korban longsor yang menimpa satu keluarga di Dusun Perahu Dipo, Kecamatan Dempo Selatan, Kota Pagaralam

Pencarian sempat  dihentikan tadi malam akibat cuaca buruk dan medan yang sulit dijangkau.

Hingga saat ini tim evakuasi masih mencari satu orang korban bernama Wansyah (3) balita berusia tiga tahun yang diperkirakan masih tertimpa timbunan longsor.

Sementara orang tua Wansyah, Syaiful (50 th) dan Sriyati telah ditemukan, selasa (12/02)  kemarin dengan kondisi tewas tertimpa longsor.

Koordinator Tanggap Siaga Bencana (Tagana) Sumsel,  Rabu (13/02) pagi di ruang kerjanya mengatakan untuk melakukan evakuasi terhadap korban yang belum ditemukan,  sebanyak satu pleton Taruna Siaga Bencana (Tagana) Pagaralam bersama personel TNI-Polri mulai pagi ini melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian.

"Medan yang cukup berat dan lokasi kejadian yang cukup jauh dari jalan raya menyebabkan proses pencarian berjalan lambat," katanya.

Lebih lanjut ia menjelaskan Tim evakuasi terpaksa menggunakan peralatan seadanya seperti cangkul dan sekop untuk membuat jalan setapak menuju lokasi kejadian.

"Kondisi yang berada jauh dari pemukiman dan kecuaram perbukitan membuat kita sulit menuju lokasi," terangnya.

Sementara itu, Koordinator Tagana Pagaralam Panca Putra saat dikonfirmasi melalui telepon mengatakan, tim evakuasi akan berusaha semaksimal mungkin untuk mencapai titik lokasi hari ini hingga korban ditemukan dan bila ada indikasi korban hanyut terbawa arus sungai maka pencarian diperkirakan akan memakan waktu lebih lama.

"Kita berharap korban tidak terbawa arus, sebab kalau korban terbawa arus, maka kemungkinan pencarian membutuhkan waktu lama," katanya.

Seperti diketahui longsor yang menimpa satu keluarga ini terjadi sekitar pukul 06.00 Wib pagi selasa (12/02) tersebut menimpa pondok yang dihuni satu keluarga yang kebetulan berada tepat di pinggir perbukitan sungai Lematang.

"Kini jenazah korban longsor rencananya akan dimakamkan di kampung halaman korban di Dusun Perahu Dipo, Kecamatan Dempo Selatan, Pagaralam," Pungkasnya. (K-5/Adi)