About

Information

Kamis, 21 Maret 2013

Terkait Century, Timwas Kantongi Nama Kunci Dari Anas

Kamis, 21 Maret 2013 - 11:42:13 WIB
Terkait Century, Timwas Kantongi Nama Kunci Dari Anas
Diposting oleh : Administrator
Kategori: Korupsi 


Komhukum (Jakarta) - Tim Pengawas Kasus Century DPR telah mengantongi sejumlah nama kunci dari tim kecil yang pernah ditugaskan untuk menemui Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum di kediamannya, Jalan Teluk Langsa, Duren Sawit, Jakarta Timur.

"Kita sudah memiliki sejumlah nama kunci, tetapi belum bisa diungkap sekarang," kata Anggota Timwas Century DPR Bambang Soesatyo dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (21/03).

Bambang juga menyebutkan pihaknya telah mendapatkan sejumlah dokumen yang tengah diverifikasi dan divalidasi.

Namun, ketika dikonfirmasi terkait sejumlah nama kunci dan dokumen tersebut, Bambang masih enggan menyebutkan siapa dan dari latarbelakang apa.

Dia mengatakan berdasarkan hasil rapat pleno, Timwas telah memutuskan tidak hanya fokus pada perburuan aset tetapi juga fokus pada aliran dana.

Untuk melacak arus aliran dana tersebut, pihaknya juga telah menyepakati untuk bekerja sama dengan tim recovery aset yang dibentuk Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, yakni Tim Terpadu Perburuan Aset Century dan diketuai oleh Wamenkumham Denny Indrayana.

"Kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan intensitas kerja Timwas dalam memburu aset-aset yang tidak terdata," katanya.

Bambang menyebutkan salah satunya yaitu aset PT. Graha Nusa Utama (GNU) dan PT. Nusa Utama Sentosa (NUS) dengan lahan seluas 22 hektare dan senilai Rp. 2 triliun lebih di bilangan Fatmawati, Jakarta Selatan, yang kini dikuasai PT. Ancora.

"Itu merupakan salah satu contoh bahwa masih banyak aset hasil tindak pidana pencucian uang Robert Tantular baik dari Bank Century maupun PT. Antaboga Delta Securitas yang tidak terdeteksi karena disembunyikan melalui modus pengalihan hak atau kepemilikan," katanya.

Namun, sebelumnya Anggota Komisi III DPR tersebut mendesak Kemenkumham untuk menjelaskan urgensi penggunaan jasa International Centre for Asset Recovery (ICAR) untuk memburu aset Century.

"Sebab, bukankah pemerintah sudah membentuk Tim Terpadu perburuan aset Century. Apa yang dikerjakan ICAR dan apa fungsi tim terpadu harus jelas," katanya. (K-5/el)

0 komentar:

Posting Komentar