About

Information

Rabu, 17 April 2013

Berkelana di Gunung Mutis, Titik Tertinggi di Pulau Timor

Sabtu, 13 April 2013 - 12:18:52 WIB
Berkelana di Gunung Mutis, Titik Tertinggi di Pulau Timor
Diposting Oleh : Administrator
Kategori: Info Wisata 


Komhukum (Jakarta) - Pasti terbayang dinginnya suhu udara bila kita berkunjung ke dataran tinggi atau pegunungan. Demikian halnya bila kita berkunjung ke Cagar Alam Gunung Mutis yang berada di wilayah barat laut Pulau Timor, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). 

Walaupun belum banyak dikenal, kawasan cagar alam ini merupakan kediaman salah satu suku tertua asli NTT, yaitu Suku Dawan. Kesehariannya Suku Dawan memanfaatkan pepohonan di cagar alam Gunung Mutis untuk beternak lebah madu. Adapun madu asli NTT yang sebenarnya adalah berasal dari kawasan ini.

Kawasan cagar alam yang super alami ini dihuni oleh berbagai macam flora dan fauna khas Pulau Timor. Untuk flora, pohon ampupu dan cendana menjadi tumbuhan dominan. Tentunya juga banyak tumbuhan khas dataran tinggi lain yang tumbuh di area ini, semisal tumbuhan paku-pakuan dan rumput-rumputan.

Tidak ketinggalan pula berbagai jenis tumbuhan lumut yang merupakan vegetasi umum daerah pegunungan. Bicara soal fauna penghuni cagar alam Gunung Mutis, tidak kalah banyak dari ragam floranya. Sebut saja berbagai hewan khas Pulau Timor semacam: rusa Timor, kuskus, biawak Timor, ular sanca Timor, punai Timor, dan beberapa macam burung hias.

Menuju kawasan Wisata Cagar Alam Gunung Mutis dari kota Kupang membutuhkan waktu tempuh sekitar 5 jam dengan jarak tempuh sekitar 150 km. Objek wisata ini sendiri terletak di wilayah Kecamatan Mollo Utara, Kabupaten Timor Tengah Selatan. 

Secara administratif, Cagar Alam Gunung Mutis berada dalam dua wilayah kabupaten yaitu Kabupaten Timor Tengah Selatan dan Timor Tengah Utara. Dengan ketinggian puncaknya mencapai 2427 m di atas permukaan laut, temperatur suhu udara di lokasi ini berkisar antara 9° celcius di malam hari sampai dengan 26° celcius di siang hari.

Untuk mencapai kawasan Cagar Alam Gunung Mutis dapat ditempuh melalui tiga jalur yakni dari arah selatan, timur dan utara. Dari arah selatan dan timur melewati Kabupaten Timor Tengah Selatan, di mana setelah tiba di Kapan (Kota Kecamatan Molo Utara) jalur menuju lokasi Cagar Alam Gunung Mutis terbagi atas dua arah yaitu, arah selatan menuju Desa Fatumnasi (49 Km dari Soe, Kota Kabupaten TTS), dan arah timur melalui Desa Bonleu (30 Km dari Soe, Kota Kabupaten TTS). 

Sedangkan dari utara melalui Kabupaten Timor Tengah Utara. Bila menggunakan kendaraan umum, kita harus beberapa kali berganti kendaraan saat mencapai desa tertentu. Jadi lebih baik mencharter mobil dari kota Kupang bila anda berniat mengunjungi cagar alam ini. 

Disarankan datang ke cagar alam ini menggunakan kendaraan 4WD/dobel gardan karena ada beberapa titik jalan yang memiliki handicap berat. Terutama saat musim hujan, beberapa titik jalan di ruas antara Desa Kapan sampai dengan Gunung Mutis rawan longsor.

Keadaan hujan yang turun hampir setiap bulan sepanjang tahun, memungkinkan kawasan Cagar Alam Gunung Mutis ini menjadi sumber air utama bagi tiga Daerah Aliran Sungai (DAS) besar di Pulau Timor yaitu Noelmina dan Noel Benain di bagian selatan dan Noel Fail di bagian utara. Juga ada 6 desa yang berbatasan langsung dengan Cagar Alam Gunung Mutis yaitu Desa Tutem, Bonleu, Nenas, Nuapin, Nunbena dan Fatumnasi. Selamat datang di Cagar Alam Gunung Mutis, titik tertinggi daratan Pulau Timor. (K-5/Iyo)

0 komentar:

Posting Komentar