About

Information

Jumat, 08 Februari 2013

Nasional ( Umum ), Jumat 08 Februari 2013

Jumat, 08 Februari 2013 - 15:03:17 WIB
Kampung Pulo Kembali Terendam Banjir
Diposting oleh : Administrator
Kategori: Umum 


Komhukum (jakarta)- Kampung Pulo yang terletak di sekitar bantaran kali ciliwung kembali terendam banjir hingga ketinggian 1,5 meter.

Sejak memasuki bulan ke-2 di tahun 2013 ini pemukiman padat penduduk di bantaran Sungai Ciliwung di Kampung Pulo, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, sudah tiga kali dilanda banjir hingga 1,5 meter. Setelah sebelumnya diterjang banjir pada tanggal 1 Februari dan 5 Februari lalu,

Lurah Kampung Melayu Bambang Pangestu mengatakan, pemukiman langganan banjir ini kembali direndam air yang merupakan kiriman dari Bogor pada hari Jumat (8/02).

"Air merendam tempat tinggal 3.428 jiwa dengan variasi ketinggian 30 centimeter hingga 150 centimeter. Banjir kiriman kali ini melanda tujuh dari delapan RW di Kampung Pulo. Hanya RW 6 yang tidak kena banjir. Seluruhnya ada 47 RT yang terkena banjir," ujarnya, Jumat (8/02).

Meskipun banjir merendam rumah mereka namun warga Kampung Pulo tetap memilih bertahan di rumah masing-masing.

"Mereka tetap dilantai dua rumahnya, tak ada yang mengungsi," lanjutnya.

Menurut Jack warga RT 04/RW 03 Kampung Pulo, mengatakan, air di Sungai Ciliwung mulai meluap dan masuk ke permukiman sejak pukul 02.00 WIB. Namun, seperti biasanya, kondisi tersebut sudah diantisipasi warga yang telah mendapat pemberitahuan dari ketua RT/RW setempat sejak semalam sebelumnya. 

Ia menyebut, Kamis (7/02) malam, ketinggian air di Bendung Katulampa mencapai 70 cm. "Kami di sini sudah dikasih tahu sama RT, jadi langsung siap-siap. Barang-barang kami amankan ke loteng (lantai II)," ujarnya.

Karena sudah bertahun-tahun terbiasa dengan kondisi tersebut, ia berkata warga setempat tetap beraktivitas seperti biasa meski sedikit terhambat. Bedanya, warga menggunakan perahu karet yang disediakan untuk menuju ke mulut gang bila hendak keluar dari pemukiman. Pihaknya juga menunggu janji-janji pemerintah untuk memberikan solusi total bagi wilayah tersebut.

"Normalisasi sungai sudah didukung warga, kalau bisa segera dilaksanakan lah. Satu dua orang yang tidak setuju kan biasa," pungkasnya. (K-2/Shilma)

0 komentar:

Posting Komentar