About

Information

Selasa, 19 Maret 2013

Bocah 3 Tahun Jadi Korban Pencabulan

Selasa, 19 Maret 2013 - 13:27:58 WIB
Bocah 3 Tahun Jadi Korban Pencabulan
Diposting oleh : Administrator
Kategori: Kriminal 


Komhukum (Jakarta) - Seorang bocah berumur 3 tahun berinisial AS menjadi korban pencabulan oleh seorang pemuda yang dipercaya untuk menjaga sang bocah oleh orang tua korban.

Pelaku berinisial A (17) yang merupakan keponakan dari rekan kerja sang ayah korban.

"Awalnya saya punya temen di tempat kerja saya, temen saya ini punya ponakan namanya A ini. Karena rasa kesetiakawanan saya sama temen, saya ajak dia tinggal di rumah untuk menjaga anak saya yang kecil," ujar sang ayah S (35) saat ditemui wartawan di kediamannya di kawasan Cipinang Muara, Jakarta Timur, Selasa (19/03).

Ia melanjutkan bahwa dirinya dan sang istri SA (27) sempat memergoki pelaku saat tengah menjalankan aksinya.

"Pada waktu malam, sekitar jam 10 saya sama istri  mergokin anak saya lagi megangin kemaluan Angga, tapi dia pura-pura tidur. Lampu juga mati pas saya nyalain lampu baru saya lihat anak saya lagi megangin kemaluan pelaku posisinya tiduran," lanjutnya.

Melihat hal itu sang ayah langsung mengadukan kepada pamannya. "Ketika saya tahu saya langsung bilang sama pamannya, kan kebetulan memang pelaku yang ngurus dari kecil temen saya itu," pungkasnya.

Si A pelaku yang sempat diinterogasi oleh pihak keluarga mengakui perbuatannya. Namun sebelum keluarga melapor ke pihak kepolisian pelaku berhasil melarikan diri.

"Saya lagi ke RT buat laporin pelaku, yang jaga istri saya tapi pelaku berhasil kabur, baru selang beberapa jam saya lapor ke polisian," pungkasnya.

Sebelumnya dikabarkan bahwa terjadi perbuatan cabul terhadap AS (3) yang merupakan anak bungsu dari pasangan S (35) dan SA (27).

Korban kemudian beberapa kali ngeluh ke neneknya kalau anusnya sakit. "Ditusuk-tusuk Angga," ujar sang bocah, ditirukan bapak korban.

Selain itu menurut pengakuan ayah korban, kalau sedang tidur korban yang baru berusia tiga tahun itu sering mengigau, "sakit Angga..sakit Angga," katanya.

Pada tanggal 13 Maret, saat akan dilaporkan, ayah pelaku datang ke rumah orang tua korban. Pelaku  sempat dipukuli bapaknya sendiri. Saat itu, A sudah dijaga oleh ibu korban dan bapaknya agar tidak melarikan diri. Namun saat bapak korban meminta surat pengantar ke RT untuk melaporkan kejadian tersebut ke polisi, dan ibu korban pergi membeli pulsa, pelaku kabur naik mikrolet. (K-2/Shilma)

0 komentar:

Posting Komentar