About

Information

Jumat, 15 Maret 2013

Diawali Kalimat Syahadat Anas Akui Tak Kenal Djoko Susilo

Jumat, 15 Maret 2013 - 17:41:07 WIB
Diawali Kalimat Syahadat Anas Akui Tak Kenal Djoko Susilo
Diposting oleh : Administrator
Kategori: Korupsi 


Komhukum (Jakarta) - Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum telah menyelesaikan proses pemeriksaannya oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi. Anas keluar pada pukul 15.15 WIB.

Dengan gayanya yang khas Anas langsung duduk di anak tangga pintu lobby KPK diiringi pengacaranya Firman Wijaya dan beberapa koleganya seperti Saan Mustopa dan Irdianto.

"Assalamu'alaikum warrahmatullahi wabarakatuh, Saya menyampaikan terima kasih teman-teman sekalian sabar untuk menunggu. Tentu saya ingin menyampaikan beberapa hal yang terkait dengan kehadiran saya hari ini di KPK, Seperti  yang tadi pagi saya sampaikan, saya hadir memenuhi panggilan KPK sebagai saksi atas kasus pengadaan simulator SIM di korlantas Polri, atas tersangka Pak DS. Juga tadi saya sampaikan sesungguhnya saya tidak tahu, tidak pernah melihat, tidak pernah mendengar apalagi mengalami bagaimana proses pengadaan simulator itu," Papar Anas membuka pernyataannya di gedung KPK, Jakarta Jumat (15/03).

Selanjutnya Anas mengatakan kehadirannya merupakan wujud ketaatan anak bangsa pada negeri hukum ini. "Tetapi karena saya dalam posisi  menghormati KPK, patuh sebagai warga negara atas upaya penegakan hukum, saya tidak ingin dinilai menghalang-halangi proses hukum, maka saya hadir untuk memberikan keterangan," tandasnya.

Selanjutnya Anas mengatakan bahwa banyak pertanyaan-pertanyaan teknis yang diajukan dan mantan Ketua Umum Partai Demokrat ini memulainya dengan Syahadat.

"Saya memulainya dengan mengucapkan dari sumpah diawali, Bismillahiiramanirrahim, ashadualla illahailallah waashadu anna Muhammad darrasulullaah, saya bersumpah untuk memberikan keterangan  sebenar-benarnya. Itu kesungguhan saya sebelum diperiksa," tegasnya.

Dijelaskannya, pertanyaannya dari penyidik banyak, tetapi tentu  kalau saya jawab semua nanti bisa dua jam. "Sebagian ingin saya sampaikan. Saya ditanya  tugas saya dulu di DPR  sebagai anggota Komisi X dan sebagai ketua fraksi misalnya," paparnya.

Ditambahkannya, saya juga ditanya apakah saya kenal pak Saan Mustopa, pak Beny Harman, pak Nazaruddin, Sutjipto dan lainnya.  Tentu saya  jawab kenal. Bukan hanya kenal, tapi kami berinteraksi.

"Mengenai pertanyaan apakah saya juga kenal pak DS, dan pak Teddy. Saya jawab tidak kenal. Yang saya kenal  pak Djoko Suyanto, Djoko Pujianto, pak Djoko widodo itu saya kenal tapi  Kalau Pak Djoko Susilo saya tidak kenal,demikian juga dengan  pak Teddy saya juga tidak kenal," jelas Anas.

Anas Urbaningrum pada intinya menampik semua tuduhan yang beredar di masyarakat, terutama pertemuan dengan Teddy Rusmawan dalam kaitan membahas proyek Simulator SIM Korlantas Polri.

Anas yang masih dikawal oleh aparat kepolisian dan juga pengawal pribadi serta beberapa Ormas,langsung menuju kendaraanya mobil Toyota Kijang Innova B 1584 TOM. (K-5/Achiel)

0 komentar:

Posting Komentar