About

Information

Selasa, 26 Maret 2013

SBY Jadi Ketua Umum, Bukti Demokrat Miskin Kader

Selasa, 26 Maret 2013 - 09:39:38 WIB
SBY Jadi Ketua Umum, Bukti Demokrat Miskin Kader
Diposting oleh : Administrator
Kategori: Politik 


Komhukum (Jakarta) - Munculnya nama Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai bursa calon ketua umum Partai Demokrat bakal membawa dampak negatif bagi partai. Selain itu, mencuatnya nama SBY sebagai calon kuat ketua umum Partai Demokrat, otomatis menenggelamkan nama-nama politikus yang sebelumnya digadang-gadangkan bakal mengganti Anas Urbaningrum.

Nama-nama seperti Marzuki Alie, Saan Mustopa, Hadi Utamo dan tokoh eksternal Pramono Edhie langsung tak bergaung menyusul usulan 33 DPD yang meminta SBY menjabat sebagai ketum.

Pengamat politik The Indonesia Institute, Hanta Yunda berpendapat Partai Demokrat akan kehilangan kemandirian sebagai partai modern. "Kalau itu betul ini merusak tatanan demokratisasi dan institusionalisasi di Demokrat," kata Hanta Yunda kepada wartawan di Jakarta, Selasa (26/03)

Hanta mengatakan Demokrat akan terjebak pada figur SBY dalam menentukan kebijakan-kebijakan politiknya. Menjadikan SBY sebagai ketua umum sama saja dengan menggantungkan partai pada kekuatan figur. "Demokrat tidak bisa menyelesaikan masalah dengan mekanisme partai," ujarnya.

Pilihan Demokrat menjadikan SBY sebagai ketua umum hanya akan memberikan keuntungan sesaat bagi partai. Namun, dalam waktu panjang hal itu akan membawa kerugian bagi partai. "Kalau partai ini cuma mau bertahan untuk satu dua kali ikut pemilu SBY memang pilihan tepat," tandasnya.

Hanta mengatakan bila Demokrat ingin maju, Demokrat harus bisa melepaskan diri dari figur SBY. Karenanya ia berpendapat Demokrat harus berani menyelesaikan masalah-masalah internalnya dengan mengacu pada mekanisme partai.

Meski demikian, Ketua DPD Demokrat Bali, Made Mudarta berpendapat hal itu adalah bagian dari dinamika politik. Tetapi pemilik suara dari DPC dan DPD memiliki pertimbangan lain yang menilai hanya SBY yang saat ini layak menjabat sebagai ketum. "Tapi yang namanya politik pasti dinamis, yang jelas aspirasi DPD seperti itu. Kami siap kawal KLB menjadi kongres yang kondusif," ucap Made

Menurut Made, jika dalam forum kongres luar biasa (KLB) Partai Demokrat sepakat menjadikan SBY sebagai ketum partai berlambang bintang Mercy itu, rencananya untuk mengurus jalannya Demokrat setiap hari akan ditunjuk pembantu SBY.

Internal partai, kata Made Mudarta, mengusulkan agar dibentuk posisi Ketua Harian yang membantu jalannya organisasi. Made menyebut Direktur Eksekutif Partai Demokrat, Toto Riyanto sebagai calon kuat Ketua Harian. Namun, kepastian siapa yang ditunjuk menjadi ketua harian akan dibahas pada forum KLB. (K-4/Roy)

0 komentar:

Posting Komentar