About

Information

Jumat, 28 Juni 2013

Mabes Polri Mengaku "Back Up" Dinamit Hilang

Jumat, 28 Juni 2013 - 10:51:49 WIB
Mabes Polri Mengaku "Back Up" Dinamit Hilang
Diposting oleh : Administrator
Kategori: Kriminal 


Komhukum (Jakarta) - Kepala Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Ronny F Sompie mengaku pihaknya membantu "back up" kasus hilangnya 250 batang dinamit dalam pengiriman antara Subang-Bogor.

"Kami (Mabes Polri) bantu 'back up', diurus Polda Jawa Barat," kata Ronny saat dihubungi di Jakarta, Kamis (27/06).

Ia juga mengaku hingga saat ini pihaknya belum menerima informasi terbaru atas hilangnya 250 batang bahan peledak jenis dinamit itu. Diakuinya pula, pihaknya belum menerima informasi atas kabar adanya pemanggilan direksi perusahaan penyuplai bahan peledak yang terlibat.

"Kami belum menerima informasi terbaru soal itu," katanya.

Sebelumnya, sebanyak dua boks berisi 250 batang dinamit diketahui hilang, setelah sopir memeriksa bagian terpal penutup dalam kondisi rusak dan terbuka di Cigudeg, Bogor, Kamis (27/06) pagi.

Truk bernomor polisi T-8952 bersama tiga truk lainnya mengambil dinamit milik PT. Multi Nitrotama Kimia (MNK) dari Gudang Bahan Peledak Kalijati Subang, Jawa Barat, pada Rabu (26/06).

Rencananya, peledak berbahan dasar amonium nitrat tersebut akan diantarkan ke PT Batu Sarana Persada (BSP) yang berlokasi di Cigudeg, Bogor, Jawa Barat. PT BSP adalah perusahaan yang bergerak di bidang jasa perbatuan yang membantu mendistribusikan bahan peledak yang disuplai PT MNK.

Truk tersebut diketahui sempat singgah di daerah Marunda, Jakarta Utara, namun tidak ada barang muatan hilang saat diperiksa.

Hingga saat ini, petugas gabungan Polda Metro Jaya dan Polda Jawa Barat masih menyelidiki kasus dugaan dinamit hilang tersebut.

Pihak kepolisian juga melakukan razia dan sweeping pada lokasi tertentu, guna menelusuri keberadaan bahan peledak seberat lima kilogram tersebut. (K-5/el)

0 komentar:

Posting Komentar