Internasional, 06 Januari 2013

Minggu, 06 Januari 2013 - 16:22:11 WIB
Polisi Kamboja Tangkap Lebih 70 Warga China
Diposting oleh : Administrator 

Komhukum (Phnom Penh) - Polisi Kamboja menangkap lebih dari 70 warga negara China yang terlibat dalam penipuan telepon di China menyusul keluhan yang diajukan oleh polisi negara itu.

Polisi juga menyita sejumlah telepon dan komputer yang digunakan oleh tersangka untuk mengancam dan memeras uang dari banyak orang di China.

"Penggerebekan yang dilakukan secara simultan di beberapa lokasi di Phnom Penh City dan daerah pinggiran kota setelah polisi China mengidentifikasi para tersangka kepada pihak berwenang Kamboja," kata Letnan Jenderal Chhay Sinarith, kepala keamanan internal Kementerian Dalam Negeri Sabtu.

Mereka dikenakan biaya menggunakan VoIP (Voice over Internet Protocol, jenis layanan telepon internet) dari Kamboja untuk mengancam dan memeras uang dari korban di China.

Ini adalah kelima kalinya bahwa polisi Kamboja bekerja sama dengan mitranya dari China untuk melakukan penumpasan besar terhadap warga negara China yang dituduh mengoperasikan jaringan pemerasan internasional yang berpusat di Phnom Penh.

Penipuan telepon telah menjadi masalah keamanan utama sosial di China. Tersangka sering menggunakan server luar negeri untuk membuat panggilan telepon dari luar negeri, sehingga lebih sulit bagi polisi China untuk melacak mereka. (K-2/yan)K

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Minggu, 06 Januari 2013 - 15:17:08 WIB
Presiden Myanmar Temui Pemimpin Baru KNU
Diposting oleh : Administrator

Komhukum (Yangon) - Presiden Myanmar U Thein Sein Sabtu (5/01) mengadakan pertemuan dengan delegasi kelompok etnik bersenjata Persatuan Nasional Kayin (KNU) yang dipimpin ketuanya yang baru terpilih, Jenderal Mutu Say Poe, di Nay Pyi Taw.

"Ini adalah untuk kedua kali pertemuan antara U Thein Sein dan delegasi KNU," kata sumber resmi.

Delegasi KNU juga bertemu dengan Menteri Perdagangan U Win Myint dan Menteri Pertambangan Dr. Myint Aung.

Pada bulan April, pembentukan kantor penghubung KNU di Myeik, Kabupaten Dawei di wilayah Taninthayi selatan terjadi setelah pertemuan antara KNU dan U Thein Sein serta pemimpin Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD) Aung San Suu Kyi untuk pertama kali di Nay Pyi Taw.

Kantor Penghubung di Myeik yang kedua akan didirikan di Kyaukkyi, Kabupaten Toungoo di wilayah Bago.

Pembicaraan perdamaian antara kelompok perdamaian pemerintah Myanmar dan delegasi KNU di tingkat pusat diadakan di Yangon pada bulan yang sama, di mana sekitar 13 pasal disepakati.

KNU dipandang sebagai kelompok anti-pemerintah etnis bersenjata terbesar di Negara Bagian Kayin Myanmar setelah berperang melawan pemerintah selama lebih dari enam dekade.

Sejauh ini sejak tawaran perdamaian presiden diperpanjang pada bulan Agustus tahun lalu, total 10 kelompok bersenjata masing-masing menandatangani perjanjian damai awal dengan pemerintah di negara bagian atau tingkat pusat. (K-2/yan)

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Minggu, 06 Januari 2013 - 12:51:31 WIB
Aljazair-Turki Perbaharui Perjanjian Gas
Diposting oleh : Administrator 

Komhukum (Aljir) - Aljazair dan Turki memutuskan untuk memperbaruhi perjanjian selama 10 tahun mulai tahun 2014 untuk pengiriman sebanyak empat miliar meter kubik gas setiap tahunnya ke Turki.

Menurut Menteri Energi Youcef Yousfi seperti yang dilansir Kantor Berita APS, Sabtu (5/01) mengatakan bahwa ke dua pihak memutuskan untuk memperpanjang perjanjian selama 10 tahun, dengan kemungkinan akan meningkatkan volume gas yang dieskpor.

Aljazair dan Turki menandatangani suatu perjanjian yang berlaku 20 tahun pada tahun 1988 mengenai jual dan beli empat miliar meter kubik gas setiap tahun, di mana perjanjian itu berlaku efektif tahun 1994.

Berbicara usai pertemuan di Aljir dengan Menteri Energi Turki Taner Yildiz, pejabat Aljazair itu mengatakan bahwa perusahaan energi Turki Botas dan Aljazair Sonatrach telah selesai memutuskan mengenai berbagai persyaratan perjanjian baru tersebut. 

Kebutuhan akan gas Turki terus meningkat dan diperkirakan mencapai empat kali lipat selama 10 tahun.

"Kami telah mengatakan bahwa kami akan meningkatkan impor kami menjadi enam miliar meter kubik per tahun. Semua akan tergantung pada kapasitas ekspor Aljazair," kata Yildiz. (K-2/yan)