About

Information

Jumat, 15 Maret 2013

Persija Kalah Kembali di Manahan Solo

Jumat, 15 Maret 2013 - 01:33:39 WIB
Persija Kalah Kembali di Manahan Solo
Diposting oleh : Administrator
Kategori: Sepak Bola 


Komhukum (Solo) - Tim Persija Jakarta kembali menelan kekalahan dengan dipermalukan di kandang sendiri melawan Persepam Madura United skor 0-3 dalam lanjutan kompetisi Indonesia Super League (ISL) di Stadion Manahan Solo, Kamis petang (14/03).

Ini kekalahan kedua, sebelumnya tim Macan Kemayoran kalah 1-2 dari Persela di tempat yang sama pada 10 Maret lalu.

Skuat Persija yang menjamu Persepam dengan disaksikan sekitar 5.000 penonton pendukung kedua kesebelasan berjalan seru dan saling menampilkan permainan yang terebaiknya. Persija sejak awal babak pertama langsung menggebrak dengan melakukan serangan baik dari lini tengah maupun kedua pemain sayapnya. Ismed Sofyan dana kawan-kawan pada 15 menit babak pertama mampu menguasai pertandingan.

Peluang Persija terjadi pada menit ke-10 melalui tembakan kaki Fabiano Beltrame, tetapo bola mampu diblok kiper Persipam Alfonsius Kelvan dan hanya menghasilkan sepak pojok buat tim tuan rumah. Ismed Sofyan juga melakukan tembakan keras dari bola mati di luar kota penalti daerah Persepam pada menit ke-45. Akan tetapi, bolanya dapat diantisipasi kiper Alafonsius yang bermain tenang.

Sebaliknya, Persepam yang dikoordinasi oleh Zainal Arif mendapat sejumlah peluang di babak pertama melalui tembakan salto Osas Marvilious ke arah gawnag Persija. Namun, bola mampu ditangkap dengan baik oleh kiper Daryono.

Peluang Persepam juga terjadi pada menit ke-29 dan ke-36 melalui tendangan kaki Zainal Arif, tetapi bola mampu ditangkap kiper Persija. Pertandingan Persija melawan Persepam tetap bertahan 0-0 hingga babak pertama usai.

Memasuki babak kedua, Persija kembali tampil menyerang untuk dapat mengalahkan Persepam. Namun, Persija dikagetkan gol melalui sundulan kepala pemain depan Persepam, Zainal Arif, pada menit ke-51 sehingga kedudukan menjadi 0-1.

Gol Persepam berawal dari tembakan bola mati dari sebelah kiri gawang Persija yang dilakukan oleh Adelmund Kristian ke arah depan gawang Daryono. Zainal Arif yang berdiri bebas langsung menyodok bola hingga masuk ke gawang Persija. Bahkan, Persija harus kembali kebobolan pada menit ke-61 yang dicetak melalui sundulan kepala Zainal Arif sehingga kedudukan menjadi 0-2 untuk Persepam.

Persija yang ketinggalan dua gol terus menekan ke pertahanan Persepam. Namun, karena kuatnya pertahanan barisan belakang Persepam, serangan Persija sering digagalkan oleh Denny Rumba dan kawan-kawan. Persija kembali kebobolan gawang pada menit ke-76 melalui tembakan Issac Jober setelah mendapat sodoran dari Michael Orah, sehingga memperkuat keunggulan Persepam menjadi 3-0.

Bahkan, Persija pada menit ke-77 terpaksa harus main 10 orang karena Defri Riski mendapatkan kartu merah dan langsung dikeluarkan dari lapangan oleh Wasit Jerry Elly asal Bogor karena melakukan pelanggaran keras terhadap pemain Persepam.

Persija sebenarnya mecetak gol untuk memperkecil kekalahannya pada menit ke-85 jika bola tundukan kepala Fabiano Beltrame yang bersarang di gawang Persepam tidak dianulir wasit. Karena, Fabiano sebelumnya ketahuan terjebak offside.

Kedudukan 3-0 untuk Persepam tersebut bertahan hingga wasit yang memimpin pertandingan Jerry Elly meniup peluit panjang tanda babak kedua berakhir. Wasit pada pertandingan tersebut menghadiahkan kartu kuning kepada Fachrudin, Adelmund Kristian, Khoirul Mashuda (Persepam), Fabiano Beltrame, Syahroni Robertino Pulgliara, Rahmad Afandi (Persija), sedangkan satu kartu merah untuk Defri Riski (Persija).

Asisten Pelatih Persija Jakarta Sudirman mengatakan bahwa kedua tim menampilkan permainan bagus, dan teman-teman sudah maksimal. Namun, Persepam memang lebih bagus sehingga timnya sampai kemasukan tiga gol. "Tiga gol semua kesalahan pemain belakang yang tidak melakukan antisipasi pemain lawan sehingga dengan mudah diterobos" katanya.

Pelatih Persepam Madura United Daniel Roekito mengatakan bahwa anak-anak sebenarnya kecapaian saat bertanding melawan Persija. Pada babak kedua dua, pemainnya sampai penempati posisi salah. "Namun, anak-anak bisa bangkit setelah mencetak satu gol pada menit ke-51. Mereka lebih semangat dan mampu menambah dua gol lagi," katanya. (K-4/EIO)

0 komentar:

Posting Komentar