About

Information

Jumat, 07 Juni 2013

Tolak Kenaikan BBM, Mahasiswa Bentrok Dengan Polisi

Jumat, 07 Juni 2013 - 16:53:36 WIB
Tolak Kenaikan BBM, Mahasiswa Bentrok Dengan Polisi
Diposting oleh : Administrator
Kategori: Kriminal 


Komhukum (Tanjungpinang) - Mahasiswa yang berunjuk rasa menolak rencana pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak bersubsidi, bentrok dengan polisi di Tanjungpiang, ibu kota Kepulauan Riau, Jumat (7/06).

Dua orang mahasiswa, Sued dan Aulia terluka ketika bersama sekitar 50 rekannya berdemonstrasi di Gedung Daerah Pemprov Kepri. "Ada benda tumpul yang kena ke wajah saya," kata Sued.

Sedangkan Aulia sempat bentrok dengan aparat karena bendera Front Aksi Mahasiswa dibuang polisi. "Bendera organisasi dibuang, makanya kami tidak terima," ujarnya.

Polisi berulang kali berupaya menenangkan massa yang berdemontrasi dan mencoba merangsek masuk ke Gedung Daerah Pemprov Kepri.

Massa pendemo, membakar ban selama beberapa menit di depan pintu masuk Gedung Daerah. Polisi memadamkan ban yang dibakar. 

Namun, kemudian mahasiswa yang tergabung dalam Front Aksi Mahasiswa, Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia, Jaringan Informasi Mahasiswa dan Formasi, menghalang-halangi laju kendaraan.

Aksi tersebut juga dapat ditangani polisi setelah beberapa menit belasan mobil tidak dapat melewati Jalan Tengku Umar Tanjungpinang.

"Kami berupaya menduduki Gedung Daerah," kata Ketua Jaringan Informasi Mahasiswa Kepri Ari Sunandar.

Ari mengatakan unjuk rasa dilakukan sebagai penolakan terhadap rencana kenaikan harga BBM. Aspirasi yang disampaikan mahasiswa diharapkan ditindaklanjuti Gubernur Kepri HM Sani.

"Apapun alasannya kami menolak kenaikan harga BBM," ujarnya. (K-5/el)

0 komentar:

Posting Komentar